Almarhum Lukman Hasan Dikenal Sebagai Sosok Bersahaja dan Ramah Kepada Semua Orang
Bintuni,sorotpapua.net – Bupati Teluk Bintuni,Ir.Petrus Kasihiw,MT mengatakan,tidak ada yang dapat menunda atau menolak kematian,kematian adalah sebuah kepastian, namun hanya Allah SWT yang mengetahui waktu dan caranya. Allah SWT berfirman, “dan setiap umat memiliki ajal (batas waktu). Apabila ajalnya tiba, mereka tidak dapat meminta penundaan atau percepatan sesaat pun” (QS Al Ar’af ayat 34)
Pada beberapa hari lalu menurut Bupati, ia masih bertemu almarhum dalam beberapa agenda kerja bersama. Bahkan kaum keluarga masih bersama-sama almarhum hingga pagi tadi. Namun, apa mau dikata. Diantara perasaan tidak percaya dan terpukul kita semua harus menerima kehilangan sosok seorang Lukman Hasan yang telah menyelesaikan perjalanannya di dunia dan diizinkan kembali kepada pencipta-Nya”ujar Bupati saat memberikan sambutanya pada pelepasan Almarhum Lukman Hasan di kediamannya SP 3 Distrik Manimeri,Senin(4/9/2023)
Lebih lanjut,Bupati mengatakan ia selaku pribadi, mewakili keluarga dan segenap jajaran Pemerintah Kabupaten Teluk Bintuni secara umum maupun Komisi Pemilihan Umum Kabupatej Teluk Bintuni menyampaikan rasa kehilangan dan dukacita yang dalam atas dipanggil pulangnya rekan, sahabat, maupun pimpinan kita sekalian (Alm) Lukman Hasan, S.Pd.
Sepanjang masa hidupnya menurut Bupati,almarhum dikenal sebagai pribadi yang aktif berorganisasi baik di Ikatan Mahasiswa Muhamaddiyah maupun KNPI Prov. Papua Barat. Hal ini menolong almarhum untuk luwes bergaul dengan semua kalangan. Pengalaman organisasi inilah yang membawa almarhum mengabdi selama 5 tahun di KPU Teluk Bintuni dimana pada pucaknya dipercaya sebagai Ketua KPU Teluk Bintuni sejak bulan Juni 2023.
“Kami semua kehilangan sosok pemimpin yang bersahaja, bersahabat dan terkenal ramah kepada semua orang. Dalam menjalankan tugas, panggilan dan pengabdiannya almarum juga dikenal bekerja keras demi keluarga, masyarakat dan daerah ini”
Dalam rentang waktu yang panjang ini, kita semua melihat dedikasi dan kesetiaan almarhum kepada bangsa dan masyarakat serta sumbangsih nyata almarhum terutama dalam pengabdian dan pelayanannya untuk menjaga marwah demokrasi serta kontribusi positif dalam mensukseskan agenda pemerintah, baik di tingkat daerah, regional maupun nasional.
Oleh sebab itu, atas nama Pemerintah Kab. Teluk Bintuni saya menyampaikan ucapan terima kasih kepada keluarga yang telah mempersembahkan seorang suami dan ayah yang telah menyumbangkan baik waktu, tenaga, pikiran dan potensi maksimalnya bagi masyarakat dan daerah ini melalui panggilan pengabdian dan tanggung jawab sebagai seorang penyelenggara pemilu hingga akhir hayat.
Tapak-tapak karya almarhum telah terukir nyata dalam rekam jejak daerah ini dan kenangan akan pengabdian almarhum tetap terpatri nyata dalam sanubari kami semua.
Secara khusus kepada istri dan anak-anak almarhum yang ditinggalkan, walau di tengah kedukaan, biarlah pengabdian dan pelayanan almarhum menjadi kebanggaan dan motivasi terbesar untuk terus memberikan yang terbaik selama masih diberi kesempatan untuk hidup. Saya meyakini bahwa semasa hidupnya almarhum sungguh menghayati salah satu rukun iman yang diyakini oleh umat Islam yaitu iman kepada hari akhir dimana tiap-tiap hamba Allah SWT wajib percaya akan adanya kehidupan setelah kematian. Saya meyakini semua amal baik dan perbuatan almarhum dilakukan karena kecintaannya kepada Allah SWT. Kiranya keteladanan yang telah almarhum tunjukkan selama hidup dapat menjadi warisan berharga bagi keluarga dan anak-anak.
Akhir kata, atas nama pribadi, keluarga dan Pemerintah Kab. Teluk Bintuni, saya mengucapkan duka cita yang mendalam atas meninggalnya saudara kita, rekan kita (Alm) Lukman Hasan, S.Pd. Inna ilaihi waina ilaihi raji’un, sesungguhnya kita semua adalah milik Allah dan kepada-Nya lah kita semua pasti akan kembali. Marilah kita melepas jenazah almarhum untuk kemudian diterbangkan dan dikebumikan di Kaimana. Kiranya Allah SWT meridhoi perjalanan hingga tiba dengan selamat di tempat tujuan dan almarhum dapat dikebumikan dalam damai di Kaimana(..)
